Jaringan Saudagar Siap Bangkitkan Ekonomi Umat

SUMBER, CM.- Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat (PWM Jabar) menggelar Pertemuan Jaringan Saudagar Muhammadiyah se-Ciayumajakuning di Meeting Room Kampus 2 Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Watubelah, Sumber, Sabtu (18/12/2021).

Dalam sambutannya, Rektor UMC, Arif Nurdin MT mengatakan, Jaringan Saudagar Muhammadiyah (JSM) diharapkan dapat membantu kebangkitan ekonomi umat yang terpuruk akibat pandemi Covid-19. Pasalnya, lanjut Arif, ekonomi merupakan sarana yang dapat digunakan untuk mempersatukan umat Islam.

“Masyarakat kita yang mayoritas umat Islam terpuruk akibat pandemi Covid-19. Jaringan Saudagar Muhammadiyah ini diharapkan dapat menjadi leader dalam kebangkitan ekonomi umat. Karena saat ini masalah utama bangsa adalah persoalan ekonomi. Bahkan Kementerian Pendidkan dan Kebudayaan menyediakan banyak dana untuk penelitian yang berujung pada kemajuan ekonomi,” kata Rektor Arief.

Di kesempatan yang sama Ketua Jaringan Saudagar Muhammadiyah sekaligus MEK PWM Jabar Ismail Satrianto Anggapraja menuturkan, Muhammadiyah Jawa Barat mengembangkan dua model pengembangan ekonomi yakni kebersamaan dalam berekonomi yakni koperasi, BTM, PT milik Muhammadiyah yang sahamnya 51 wajib dimilik Persyarikatan Muhammadiyah.

“Selain itu Muhammadiyah Jabar juga mengembangkan kebebasan individu anggota dalam berekonomi. Nah di sinilah tempatnya para Jaringan Saudagar Muhammadiyah. Jadi Muhammadiyah menyadari perkembangan perysarikatan sangat ditunjang anggota yang selama ini merupakan para saudagar yakni mereka yang memiliki usaha atau wirausaha,” kata Ismail.

Ismail juga menyebut, sudah saatnya kekuatan ekonomi menjadi salah satu aset wajib dalam pendirian cabang dan ranting. “Di Kecamatan Leuwiliyang Bogor setiap pendirian ranting Muhammadiyah wajib bikin koperasi. Saya kira ini bisa diadopsi PDM-PDM lain di Jawa Barat ini,” ujarnya. (CM 01)