“Buka Jalan” Bagi SapaMu, Panitia Muktamar Muhammadiyah Aisyiyah ke-48 Lakukan Komunikasi dengan Pengelola Bandara

2
378
Edutorium KH. Ahmad Dahlan UMS, Salahsatu Venue Muktamar Ke-48 Muhammadiyah 'Aisyiyah. (foto : Tim Media Muktamar 48)

CIREBONMU.COM, SURAKARTA – Dalam pekan ini, Panitia Penerima Muktamar dan Tim Asistensi Panitia Pusat akan melakukan komunikasi dengan pihak pengelola tiga bandara yaitu Yogyakarta, Semarang dan Surabaya.

Komunikasi dengan sejumlah Pengelola bandara tersebut dilakukan untuk membuka jalan bagi Satuan Pelayanan Muktamar (SapaMu) yang akan bekerja melakukan penjemputan peserta muktamar di bandara-bandara yang terdekat dengan tempat muktamar.

Tim Asistensi Panitia Pusat, Herman Dodi Isdarmadi saat dihubungi pada Ahad (9/10/22) menerangkan, panitia muktamar pada hari Senin, 10 Oktober akan berkomunikasi dengan pihak Angkasa Pura I sebagai pengelola bandara Yogyakarta.

Sementara untuk pertemuan dengan pengelola bandara Ahmad Yani Semarang dan bandara Surabaya masih dalam proses surat menyurat dan konfirmasi.

Baca Juga : Gempa Melanda, Korps Relawan MBS Yogyakarta Sigap Tangani Korban

“Hari Senin kita memulai komunikasi dengan Angkasa Pura I Bandara Jogja. Kemudian on process melalui surat dengan bandara Semarang sudah dilakukan, kemudian untuk (bandara) Surabaya masih konfirmasi,” terangnya.

Herman  Dodi menerangkan mulai hari Minggu ini dilakukan pelatihan untuk SDM Salamu agar memahami pekerjaan yang akan dilakukan nantinya.

Ada dua pelatihan yang diikuti anggota Salamu yaitu pelatihan soft skill dan technical skill.

Softkill itu menyangkut attitude, komunikasi persuasif, greeting, menyambut tamu,” kata Herman Dodi.

Sementara untuk technical skill menyangkut komunikasi dengan pihak hotel. Terkait SDM Salamu direkrut dari mahasiswa dan dosen muda yang memiliki semangat dan berenergi.

Baca Juga : 200 Anggota Satuan Pelayanan Muktamar (Salamu) Ikuti Outbond dan Pelatihan

“Karena ada bagjan dari tim Salamu yang menemani tamu selama 24 jam. Salamu itu kalau dalam event itu LO. Jadi ada yang melekat dengan peserta selama 24 jam,” lanjut Dodi.

Artinya, sejak pagi hari, tim Salamu akan bekerja melayani peserta misalnya memberitahukan jadwal rapat persidangan, pembukaan.

Dodi menambahkan, sejak bulan lalu, tim Salamu dan tim lain sudah melakukan visitasi ke pemondokan-pemondokan yang akan digunakan peserta muktamar menginap.

“Sejak bulan lalu tim Salamu dengan tim lainnya sudah on site untuk melihat rencana dari peletakkan pos front line ada dimana, pos kesehatan dimana,” pungkas Dodi. (yayan/rilis)

Sumber : Media Center Panitia Muktamar 48

cirebonmu.com

Berita Terkait :

200 Anggota Satuan Pelayanan Muktamar (Salamu) Ikuti Outbond dan Pelatihan

SapaMu Didorong Membuat Manajemen Pengamanan yang Baik Saat Mukatamar Muhammadiyah ke-48

1200 Anggota SapaMu ikuti Apel dan Pengarahan Hadapi Pembukaan Muktamar

Optimalkan Pelayanan, Panitia Muktamar Gelar Rakor dengan GM Hotel Mitra

Layanan Wisata Disiapkan Panitia bagi Penggembira Selama Muktamar

2 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini