Cirebonmu.com, Wonosobo – Jalan Sehat Gebyar Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah Ke-48 yang diselenggarakan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kab. Wonosobo Ahad (11/9/22) lalu, sebagai momentum menggembirakan bagi Warga Muhammadiyah Kabupaten Wonosobo.
Suatu keberuntungan bagi Bapak Sukarwi Bendahara Pembangunan Pondok Lansia dan Yatim Al-Maa’uun, Dusun Bakalan, Kecamatan Sapuran, Wonosobo, yang memenangkan satu unit sepeda motor dalam kegiatan jalan sehat. Menariknya, satu unit sepeda motor yang ia dapatkan telah diniatkan untuk Pembangunan Pondok Yatim dan Lansia Al-Maa’uun, Bakalan, Sapuran Wonosobo yang merupakan Pondok Lansia, Yatim Pertama di Kabupaten Wonosobo yang sedang dalam proses pembangunan.
Keinginan itu disambut baik oleh Angkatan Muda Muhammadiyah, niat baik ditindaklanjuti dengan Pembukaan Proses Lelang Satu Unit Sepeda Motor yang dimulai pada 15 September 2022 s/d 19 September 2022 pukul 19.00 WIB. Berdasarkan informasi Update Lelang, melalui akun Instagram @pcpm.sapuran, penawaran pertama oleh Bapak Juni Ariawanto dengan nominal 9.000.000 rupiah, kedua Bapak Sudarmin, 10.000.000 rupiah, Ibu Brenda Kharisma Yustia Putri, senilai 14.000.000 rupiah, dan yang terakhir senilai 19.000.000 rupiah oleh CSR Armada Komputer Wonosobo.
“Alhamdulillahirobbilalamiin, dengan terlaksananya lelang sepeda motor doorprize tersebut semoga dapat menambah percepatan, penyelesaian Pondok Yatim (sementara)/ Rumah Ustadz Pengasuh, sehingga akhir tahun ini dapat menerima anak asuh. Jazakumullah khairan kepada semua pihak yang telah support dan memberikan atensi luar biasa dlm proses lelang” tutur Sukarwi.
Momentum Gebyar Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah Ke-48 yang diselenggarakan di Kab. Wonosobo menjadi semangat baru untuk menengok kembali spirit Al-Ma’un sebagai salah satu aktualisasi teologi yang diajarkan K.H Ahmad Dahlan yaitu tidak menghardik anak yatim dan memberi makan orang miskin.
“Pondok Yatim Ramah Lansia” merupakan tujuan yang melatarbelakangi Pimpinan Ranting Muhammadiyah setempat untuk menyantuni anak yatim dan lansia di lingkungan setempat, bahkan hingga daerah luar. Dengan harapan agar lansia tetap berdaya dalam ibadah, sehat, maupun sejahtera di usia senja. (yayan/Dea/rilis)