Muhammadiyah Cirebon Gelar Shalat Iedul Fitri di Kompleks Persyarikatan

0
371
Dr. Dadang Syaripudin, M.A., Wakil Ketua PWM Jawa Barat. (foto: cirebonmu.com)

CIREBONMU.COM, Cirebon – Umat Islam di seluruh dunia memasuki awal bulan Syawal 1445 H. Muhammadiyah menetapkan 1 Syawal 1445 H jatuh pada hari Rabu (10/04/24).  Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Cirebon menetapkan pelaksanan shalat ied ini di kompleks Persyarikatan Muhammadiyah Kabupaten Cirebon, Jl. Tuparev No. 70 Kedawung Cirebon.

Shalai ied ini dihadiri ratusan jamaah dari unsur pimpinan, pengurus anggota, simpatisan Muhammadiyah serta warga sekitar jalan Tuparev Kedawung Cirebon. Selain di komplek Persyarikatan Muhammadiyah Jalan Tuparev 70.  Selaku imam dan khotib  Dr. Dadang Syaripudin, M.A., Wakil Ketua PWM Jawa Barat.

Pelaksanaan sholat Idul Fitri 1445 H selain digelar di Kompleks PDM Kabupaten Cirebon, juga dilaksanakan di 13 titik lokasi shalat Se-Kabupaten Cirebon yang digelar baik oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah maupun ranting.

Baca Juga : Mau Shalat Iedul Fitri Dimana? Cek Lokasi Shalat Ied Muhammadiyah Kabupaten Cirebon

Khutbah shalat Iedul Fitri kali ini mengangkat tema “Jadikan Sabar dan Shalat sebagai penolongmu”. Pada paparannya khatib menyampaikan pentingnya kesabaran dan shalat yang diiringi ikhlasan dalam menjalankan aktifitas kehidupan sehari-hari.

“Hakikat shaum adalah sabar, sabar yang sesungguhnya, sabar kita menahan lapar dan haus bukan karena tidak ada makanan atau minuman. Kenapa kita bisa bertahan dan bersabar tidak makan dan minum. Istimewanya sabar orang yang berpuasa dia bersabar bukan dalam ketiadaan tapi dalam keserbaadaan.  Kenapa tetap bersabar sehebat itu, karena kita menunaikan shaum semata-mata lillahi ta’ala,” ungkapnya.

Muhammadiyah Cirebon Gelar Shalat Iedul Fitri di Kompleks Persyarikatan CirebonMU
foto : cirebonmu.com

Menurutnya, Keikhlasan sesuatu hal yang sangat sulit untuk kita implementasi dalam semua tindakan termasuk dalam ibadah. Keikhlasan inilah yang memberikan nilai pada ibadah yang kita laksanakan serta disemua aktifitas yang kita kerjakan sehari-hari.

Amalan-amalan serta aktifitas kita yang dilakukan dengan didasari keikhlasan akan mendapat dua nilai yaitu memperoleh keuntungan dari hasil aktifitas dan amalan kita di dunia pada saat yang sama memiliki keuntungan diakhirat karena melaksanakan dengan keikhlasan memiliki nilai dimata Allah.

Baca Juga : Iu Rusliana Ajak Umat Islam Maksimalkan Ibadah Untuk Menjadi Lulusan Terbaik Ramadan

Seperti firman Allah SWT “Jadikanlan sabar dan shalat sebagai penolong”. Pertama kesabaran, setidaknya bagaimana kesabaran ini yang dipetik dari ibadah shaum Ramadhan selama sebulan ini dapat ditransformasikan pada seluruh aktifitas kehidupan keseharian kita. Kita memiliki ketahanan diri, mental, maupun fisik untuk mencapai satu tujuan yang diridhai Allah SWT.

Yang kedua adalah shalat, dengan kita menunaikan shalat dari waktu ke waktu maka itu sekaligus menjadikan kita selalu ingat kepada Allah. Dzikrullah dalam arti yang sebenarnya adalah kesadaran kebertuhanan dalam diri kita, oleh karena itu dzikirullah harus selalu ada dalam diri kita setiap saat dan keadaan.

“Seperti firman Allah SWT  pada surat dalam Al Qur’an, Dirikanlah shalat untuk mengingat-Ku,” lanjutnya. 

Ia menegaskan semoga setelah ramadhan tahun ini amalan-amalan kita jauh lebih baik dari sebelum ramadhan, baik ketakwaannya, keimanannya, kegiatan beramalnya, termasuk rejekinya. (Yan)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini