CIREBON, CM – SMA Muhammadiyah Kedawung mengadakan Forum Ta’aruf dan Orientasi (FORTASI) Siswa Muhammadiyah saat memasuki Tahun Pelajaran Baru di tingkat Sekolah Perguruan Muhammadiyah. Dari kegiatan yang diharapkan dapat memberikan rasa persaudaraan dan rasa kebersamaan. Disisi lainpun kegiatan Fortasi ini dapat meningkatkan kreatifitas, kerja sama kepedulian dan daya analisa siswa baru sehingga akan terbentuk kader-kader terbaik. FORTASI yang diselenggarakan pada senin-rabu, (19-20/7) bertempat di Kampus SMA Muhammadiyah Kedawung.
Sekitar pukul 06.45 dengan antusias dan semangat yang membara 83 siswa baru mengikuti kegiatan FORTASI atau lebih dikenal dengan MPLS. Fortasi pada tahun ini mengambil tema “Mengenal Sekitar untuk Membangun Karakter pelajar yang Santun, Peduli dan Mandiri” ungkap Luky Ujhiana. S.Si selaku pembina IPM ranting SMA Muhammadiyah Kedawung. “Untuk tema tahun ini diambil dari hasil voting anggota IPM disekolah,” lanjutnya.
Dari kegiatan ini diharapkan terbentuknya pelajar muslim yang santun, peduli dan mandiri, khususnya bagi siswa baru. Dan dapat mengenalkan lingkungan sekolah yang ramah lingkungan, nyaman, serta menjadi tempat ta’aruf siswa baru dengan masyarakat sekolah baik guru, staf TU dan karyawan.
Pada kesempatan ini juga Kepsek SMA Muhammadiya Kedawung, Drs. Anas Ma’ruf, MM. , berharap dengan kegiatan Fortasi siswa-siswi baru dapat mengenal lingkungan sekolah mulai dari temannya, sarana prasarana sekolah, bapak dan ibu gurunya, pembelajarannya, ekstra kurikulernya, sehingga anak tersebut akan siap untuk memulai KBM dengan gembira.
“Dengan fortasi pihak sekolah minimal mempunyai data tentang siswa, untuk dijadikan pertimbangan dalam pelaksanaan KBM, dan data tentang kesiapan mental dan fisik siswa baru tersebut,” lanjutnya. (CM_rilis)